Upaya Preventif Kejadian Komplikasi Akibat Hipertensi Melalui Skrining Laju Endap Darah Masyarakat di Desa Awila Konawe Utara

Julianti Isma Sari, Tuty Yuniarty

Abstract


Hipertensi adalah suatu keadaan dimana tekanan darah sistolik pada tubuh seseorang lebih dari atau sama dengan 140 mmHg dan atau tekanan darah diastolik lebih dari atau sama dengan 90 mmHg. Apabila seseorang telah mengalami berbagai gejala hipertensi maka penting bagi penderita untuk mengontrol hipertensi secara teratur dan melakukan pemeriksaan laboratorium untuk mencegah adanya komplikasi penyakit lainnya. Akan tetapi, masih kurang lengkapnya parameter pemeriksaan laboratorium dan kesadaran masyarakat untuk melakukan pemeriksaan Kesehatan. Tujuan dilakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Desa Awila Kabupaten Konawe Utara sebagai upaya preventif pencegahan komplikasi penyakit lainnya dari hipertensi. Metode kegiatan pengabdian berupa pemeriksaan laboratorium dan penyuluhan kesehatan diharapkan dapat memberikan pelayanan Kesehatan kepada Masyarakat yang sama sekali belum pernah melakukan pemeriksaan Kesehatan salah satunya laboratorium, sehingga dengan adanya kegiatan ini asyarakat dapat menyadari akan pentingnya menjaga Kesehatan terutama pada penderita hipertensi. Hasil yang didapatkan adalah rata-rata tekanan darah meningkat sebanyak 34 orang dan 18 orang memiliki tekanan darah normal dengan rerata tekanan darah normal 116/72 mmHg dan hipertensi 155/89 mmHg; dan rata-rata nilai laju endap darah pada jenis kelamin Perempuan 82 mm/jam dan laki-laki 67 mm/jam. Disarankan agar penting melakukan pengukuran tekanan darah pada penderita hipertensi secara rutin sehingga dapat terkontrol.


Keywords


Hipertensi, Laju Endap Darah, Skrining

Full Text:

PDF

References


BPS. 2018. Statistik Sumber Daya Laut dan Pesisir (Cantrang dan Kelestarian Sumber Daya Laut). (Sub Direktorat Statistik Lingkungan Hidup, Ed.).

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2018. Manajemen Program Pencegahan dan Pengendalian dan Perhitungan Pencapaian SPM Hipertensi. Jakarta.

Kemenkes RI.2019. Laporan Nasional RISKESDAS 2018. Jakarta.

Kresno,.S.B. 2014. Immunologi: Diagnosis dan Prosedur Laboratorium. Balai Penerbit FKUI: Jakarta

Musdalifah.,Indriastuti,D.,& Syahwal,M. 2020. Budaya Makan Masyarakat Pesisir Yang Beresiko Terjadi Hipertensi Pada Lansia Dini Di Kabupaten Konawe. Jurnal Keperawatan, 4(2).

Muthukrishnan, G., Uma, S. B. K. P., & Anantharaman, V. V. 2018. A Cross Sectional Study of Hypertension and Their Risk Factors in Fishermen of Chennai District. International Journal of Community Medicine and Public. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.18203/2394-6040.ijcmph20182178 Health, 5(6).

Oktaviarini E. Hadisaputro S, Ari Suwando, Henry Setyawan. 2019. Faktor yang berisiko terhadap hipertensi pada pegawai di wilayah Perimeter Pelabuhan (Studi di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Semarang). Jurnal Epidemiologi Kesehatan

Rensa,.B.R.S. 2018. Analisa Laju Endap Darah pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 yang Dirawat Inap di RSUP H. Adam Malik Medan. KTI. Jurusan Analis Kesehatan Poltekkes Kemenkes Medan: Medan.

WHO. 2013. World Health Day High Blood Pressure Global and Regional Overview.

WHO. 2019. Hypertension. Geneva.




DOI: https://doi.org/10.54639/kks.v3i1.1175

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Julianti Isma Sari

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Indexing:

    


Penerbit:

Lembaga Penerbitan Fakultas Kesehatan, Universitas Kristen Indonesia Maluku

Jln Ot Pattimaipauw RT.003/RW.003 Talake, Kel Wainitu, Nusaniwe, Kota Ambon, Maluku

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.